CARA KERJA SISTEM PENGAPIAN FULL TRANSISTOR

SISTEM PENGAPIAN FULL TRANSISTOR


cara kerja sederhananya adalah sebagai berikut :


Gbr: WIRING SISTEM PENGAPIAN FULL TRANSISTOR
 Cara kerja:
Pada saat posisi ON, arus mengalir dari (+) baterai masuk ke FL (Fuseble link), lalu ke kunci kontak dan selanjutnya Fuse, setelah itu masuk ke (+) koil di bagi menjadi 2,
Yang pertama, dari (+) koil masuk ke terminal B pada Igniter dan melewati R1 dan R2 dan selanjutnya masuk ke terminal E dan mendapatkan massa, aruspun habis karena melewati kumparan-kumparan pada R1 dan R2.
Yang ke dua, arus mengalir dari lilitan primer dan keluar melalui terminal negatif menuju ke terminal C Igniter kemudian ke terminal C Transistor dan arus stanby, sehingga arus belum mendapatkan massa karena Transistor masih OFF.
Pada saat Stater: pada saat mendekati tegangan (+)
Pada saat stater, arus (+) masuk ke stater dan langsung mendapatkan massa dan stater berputar sehingga memutarkan pulley dan memutarkan mesin, maka signal rotor berputar, pada saat signal rotor mendekati pick-up coil maka akan terbangkit tegangan (+) dan akan mengalir ke terminal B Transistor, dan Transistor akan ON, maka terminal D dan E akan bersatu/terhubung dan mendapatkan massa, sehingga terbangkitlah kemagnetan pada lilitan primer.
Pada saat signal rotor dan pick-up coil sejajar :
Pada saat signal rotor dan pick-up coil sejajar maka tahanan nya 0, maka arus yang mengalir ke terminal B tidak ada, dan terminal C dan E  akan terputus/off, sehingga terminal E akan memutuskan massa secara tiba-tiba maka akan terjadi EMF1 = 300-500 Volt, setelah itu arus yang dibangkitkan tadi akan kembali ke terminal (-) koil, dan akan kembali ke kumparan primer dan menuju ke (+) koil, dan kemudian arus akan masuk ke kumparan sekunder dan terjadi EMF2 sehingga mambangkitkan arus tegangan tinggi  ± 20.000 Volt, dan tegangan yang sudah ± 20.000 Volt masuk ke rotor, dan rotor membagikan ke setiap busi menurut FO, dan busi dapat massa, dan busi langsung memercikkan bunga api.

0 komentar:

Copyright © 2013 Dunia Teknik